Melatih Kemandirian Anak

Posting Komentar
Alhamdulillah tantangan game level #2 kuliah Bunda Sayang berakhir sudah. Ada banyak hikmah yang bisa diambil dari tantangan ini. Salah satunya adalah kebiasaan baik itu tidak terbentuk dengan sendirinya, tapi harus dilatihkan. Pembiasaan inilah yang nantinya akan melekat dan mendarah daging pada anak, mewujud menjadi karakter.

Selama periode tantangan, PR terbesar justru konsistensi dari orangtua. Seringkali orangtua menyerah saat anak-anak menggunakan jurus andalannya, menangis. Begitu pun Agha, ketika mulai merasa berat dan bosan, ia akan menangis untuk bisa mengelak dari tanggungjawabnya. Goyah pun kadang menerpa, apalagi jika menagis di saat yang tidak tepat. Namun, dengan menguatkan diri menjaga komitmen dan yakin bahwasannya ini untuk kebaikan Agha, alhamdullah bisa terlewati dengan baik.


Meski periode tantangan yang disetorkan hanya 11 hari, namun sebenarnya ini masih terus berjalan dan dilatihkan. Hasil yang nampak mencolok dari tantangan me




Naila Zulfa
Seorang istri dan ibu pembelajar serta Praktisi HR yang suka dunia literasi. Selamat datang di Dunia Naila, semoga apa yang dibaca bermanfaat.

Related Posts

Posting Komentar