Weekend adalah hari yang paling kutunggu dalam sepekan. Bukan karena tidak mencintai pekerjaan, tapi karena saat weekend aku bisa full membersamai duo sholih, Agha dam Affan. Menjadi quality time ka…
Kemaren malam, saat duo sholih sudah lelap, aku mengintip WA. Ada nama tetangga yang tak biasa muncul di beranda secara tiba-tiba. Karena usia kami terpaut cukup jauh, selama ini kami jarang ata…
"Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu" "Berhenti bercita-cita adalah tragedi terbesar dalam hidup manusia." (Andrea Hirata, Sang Pemimpi) *** …
Dulu Pernah ada redup Saat purnama tak kunjung datang Dan bintang-bintang pun enggan bertandang Bahkan matahari pun menghilang dari peredaran Atau mungkin aku yang tak mau melihatnya? Menghala…
Biasanya slogan yang kita temui adalah like father like son, kali ini aku ubah sendiri karena aku perempuan, jadi ya cocoknya like father like daughter. Ini serius, aku memang jauh lebih miri…
Berawal dari resolusi Yang diserukan oleh guru kami, hadrotus syaih Hasyim Asy'ari 22 Oktoober surat diedarkan Menyerukan perintah melawan penjajah yang arogan Seolah terlupakan atau sengaja…
"Bau apa ini?" teriak Andin dengan jijik. "Pasti bau badan si Clarina, siapa lagi kalau bukan dia, sepertinya diantara kita hanya dia seorang yang paling bau," seru Laudya…
Anak-anak memang unik. Termasuk dalam hal selera makan dan polanya, tak bisa disamaratakan. Begitu pun duo sholih, Agha dan Affan, meski terlahir dari rahim yang sama, pola dan selera nya juga berbe…
Kemaren sore, seperti biasa sampai rumah akan disambut oleh Agha dengan gegap gempita. "Asik, Unda pulang," celoteh Agha riang. "jawab dulu salam Bunda," tegurku denga…
KH. Muhammad Masruri Abdul Mughni, pengasuh Pondok Pesantren Alhikmah 02 Benda Sirampog Brebes. Kami, para santri memanggilnya Abah Yai. Sosoknya yang sangat teduh, bijaksana, alim, murah senyum dan…
Sabtu sore, usai memandikan Agha dan Affan aku menyiapkan makan sore untuk Affan. Sekitar jam lima sore menu sederhana Affan siap untuk disajikan. Menu yang selalu kuusahakan menjadi menu seimban…
Alhamdulillah, Sabtu dini hari akhirnya bisa touch down di Stasiun Pekalongan. Dengan setia suami tercinta menanti kedatanganku yang diantar oleh Sembrani dari kota Pahlawan Surabaya. Karena belum m…
Saat ini posisiku masih ada di luar kota, tepatnya di Grand New Park Hotel Surabaya. Tujuan kami adalah Villa Arsaba Trawas Jawa timur. Baru besok pagi kami akan meluncur kesana untuk agenda…
Salah satu skill kemandirian yang ingin aku biasakan kepada Agha adalah melepas popok saat malam. Merdeka dari popok sekali pakai. Sebenarnya sejak dua tahun, alhamdulillah Agha sudah berhasil pi…
Malam ini kami hanya bertiga di rumah. Ayah belum pulang. Mbah ibu dan mbah akung menghadiri pengajian Habib Lutfi di Kayu Geritan. Bersyukur sekali, saat bertiga seperti ini Agha sangat koop…
Tantangan hari ke-5, masih berkutat dengan merapikan mainan. Karena ternyata sangat butuh waktu untuk membiasakan anak disiplin. Bukan hanya keteladanan, tapi juga latihan terus menerus. Konsiste…
Hai, namaku Apik. Ayah yang memberiku nama itu. “nama kamu memang sederhana nak, namun penuh makna.” Kata ibu. Apik diambil dari bahasa Jawa, artinya baik atau bagus. Melalui nama ini, terselip doa …
Aku menatap langit lekat-lekat dari balkon kos ku, takut hujan. Mendung masih bertahta di atas sana. Aku segera berkemas memasukkan beberapa potong pakaian dan berkas-berkas penting yang aku butuhka…
Hari minggu pagi yang biasanya berlangsung tanpa drama, kali ini riuh. Rumah ramai sekali dengan berbagai aktivitas. Mbah ibu sedang bersiap-siap untuk berangkat ziarah bersama tim Muslimat…
Kemaren, usai jalan-jalan pagi dengan ayah aku mengajak Agha untuk sarapan. Aku kira akan mendapatkan jawaban penuh semangat mengingat Agha baru saja menyampaikan kalau dia lapar. Tapi jawaban…
Sepulang kerja, memasuki rumah aku disambut dengan buah jeruk yang berserakan di ruang tengah. Posisinya bepencar, ada yang di kasur, di lantai bahkan di kolong meja TV dan kolong lemari kitab…
Aku beristighfar berkali-kali. Astaghfirullah. Astaghfirullah. Astaghfirullahaladzim. Beribu sesal menumpuk di dada. Seharusnya aku bisa lebih sabar menghadapi Agha, putra pertamaku. Karena bagaiman…
Awal Oktober ini perkuliahan Bunda Sayang Institut Ibu Profesional memasuki materi dan tantangan kedua: Melatih Kemandirian. Jika sebelumnya kita dibiasakan untuk berkomunikasi produktif…